6. Edukasi & Literasi DigitalKeamanan & Literasi

Waspadai ‘Deepfake Phishing’: Penipu Gunakan AI Tiru Suara dan Wajah Pejabat

wartait.com, Keamanan & Literasi – Fenomena “Deepfake Phishing” kini menjadi ancaman keamanan siber yang sangat mengkhawatirkan. Asosiasi Keamanan Siber Indonesia (AKSI) melaporkan peningkatan signifikan. Modus penipuan ini memanfaatkan teknologi deepfake berbasis Kecerdasan Buatan (AI). Mereka meniru suara, bahkan wajah, tokoh, pejabat, atau atasan perusahaan.

Modus operandi umumnya: penipu mengirim pesan mendesak. Lalu, mereka menindaklanjutinya dengan panggilan suara atau video deepfake. Mereka meniru target korban. Tujuannya meminta transfer dana segera atau mendapatkan data sensitif.

AKSI mengimbau masyarakat agar selalu skeptis. Jangan mudah percaya permintaan mendadak melalui panggilan video atau permintaan transfer dana yang tidak biasa. “Verifikasi silang melalui saluran komunikasi lain, seperti pesan teks atau telepon kantor yang sudah dikenal, adalah langkah mitigasi paling efektif,” tegas Kepala Divisi Edukasi AKSI, Bima Satria. Kampanye literasi digital terus gencar. Ini untuk meningkatkan kewaspadaan publik terhadap ancaman canggih berbasis AI ini.

Baca juga  Panduan Lengkap: Cara Melacak dan Mencegah Phishing Melalui Email dan SMS

F. Hadiat

adalah jurnalis digital dan penulis konten di wartait.com yang berfokus pada teknologi, inovasi, dan gaya hidup digital di Indonesia. Dengan pengalaman menulis lebih dari lima tahun di bidang media daring, ia terbiasa mengubah informasi kompleks menjadi artikel yang mudah dipahami dan menarik dibaca. Ia aktif meneliti perkembangan tren teknologi, kebijakan digital, hingga fenomena sosial di era internet. Selain menulis untuk wartait.com, ia juga terlibat dalam proyek literasi digital dan pengembangan media berbasis SEO dan AI Writing.

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button